
New
Sold Out
Benih Kangkung Air
Rp 5,100
- Stock: Sold Out
- Model: D100-1803-47
- Weight: 0.10kg
- SKU: D100-1803-47
CALL SELLER
Kangkung air (Ipomoea aquatica) adalah tanaman yang mudah dibudidayakan di lahan basah atau perairan.
Berikut adalah cara menanam benih kangkung air:
1. Pemilihan Lokasi Tanam
- Kangkung air tumbuh subur di tempat yang lembab atau di air, seperti kolam, parit, atau ember yang berisi air.
- Pilih tempat yang mendapat sinar matahari cukup untuk pertumbuhan yang optimal.
2. Persiapan Benih
- Anda bisa membeli benih kangkung air atau memanfaatkan stek dari tanaman kangkung yang sudah ada. Jika menggunakan benih, rendam terlebih dahulu dalam air selama beberapa jam agar benih lebih cepat berkecambah.
3. Penanaman
- Jika menggunakan media air seperti kolam atau ember, cukup letakkan benih atau stek kangkung di permukaan air. Pastikan kedalaman air tidak terlalu tinggi, hanya sekitar 5-10 cm.
- Jika menggunakan media tanah, buat bedengan atau lahan basah dan tanam benih dengan kedalaman sekitar 1 cm. Pastikan media tanah selalu dalam keadaan lembab.
4. Perawatan
- Perhatikan tanaman untuk memastikan air tetap tersedia, terutama di musim kemarau.
- Pemupukan bisa dilakukan dengan pupuk organik atau pupuk cair agar tanaman tumbuh subur.
5. Pemanenan
- Kangkung air bisa dipanen dalam waktu sekitar 3-4 minggu setelah tanam. Pilih bagian batang dan daun yang sudah cukup besar dan sehat untuk dipetik.
Berikut adalah cara menanam benih kangkung air:
1. Pemilihan Lokasi Tanam
- Kangkung air tumbuh subur di tempat yang lembab atau di air, seperti kolam, parit, atau ember yang berisi air.
- Pilih tempat yang mendapat sinar matahari cukup untuk pertumbuhan yang optimal.
2. Persiapan Benih
- Anda bisa membeli benih kangkung air atau memanfaatkan stek dari tanaman kangkung yang sudah ada. Jika menggunakan benih, rendam terlebih dahulu dalam air selama beberapa jam agar benih lebih cepat berkecambah.
3. Penanaman
- Jika menggunakan media air seperti kolam atau ember, cukup letakkan benih atau stek kangkung di permukaan air. Pastikan kedalaman air tidak terlalu tinggi, hanya sekitar 5-10 cm.
- Jika menggunakan media tanah, buat bedengan atau lahan basah dan tanam benih dengan kedalaman sekitar 1 cm. Pastikan media tanah selalu dalam keadaan lembab.
4. Perawatan
- Perhatikan tanaman untuk memastikan air tetap tersedia, terutama di musim kemarau.
- Pemupukan bisa dilakukan dengan pupuk organik atau pupuk cair agar tanaman tumbuh subur.
5. Pemanenan
- Kangkung air bisa dipanen dalam waktu sekitar 3-4 minggu setelah tanam. Pilih bagian batang dan daun yang sudah cukup besar dan sehat untuk dipetik.