Benih Kacang panjang Manis

Kacang panjang manis biasanya merujuk pada varietas kacang panjang yang memiliki rasa lebih ringan, renyah, dan sedikit manis dibandingkan dengan varietas biasa. Kacang ini sering digunakan dalam masakan Asia Tenggara, baik dalam tumisan, sup, atau sebagai lalapan mentah.

Beberapa tips menanam kacang panjang manis:
1. Pemilihan Benih:
Pilih varietas kacang panjang manis yang sesuai dengan kondisi tanah dan iklim di daerah Anda. Pastikan benih berasal dari sumber terpercaya.
- Media Tanam:
- Kacang panjang membutuhkan tanah yang gembur, subur, dan kaya bahan organik.
- Pastikan pH tanah sekitar 6–7.
2. Penanaman:
- Buat lubang tanam sedalam 2–3 cm.
- Jarak antar tanaman sekitar 30 cm dan antar baris 50–60 cm.
3. Penyiraman:
- Sirami secara teratur, terutama pada awal pertumbuhan, tetapi hindari genangan air.
4. Penyulaman:
- Lakukan penyulaman jika ada benih yang tidak tumbuh dalam waktu 7–10 hari.
5. Pemupukan:
- Berikan pupuk organik atau pupuk NPK secukupnya untuk mempercepat pertumbuhan.
6. Penyangga:
- Kacang panjang membutuhkan ajir (penyangga) untuk merambat. Pasang ajir setinggi 2 meter.
7. Panen:
- Kacang panjang biasanya dapat dipanen sekitar 45–60 hari setelah tanam.
- Panen saat polong sudah penuh tetapi masih muda dan renyah.