
Benih Selasih Bibit Biji Tanaman
Rp 10,000
- Stock: In Stock
- Model: 2020202400193
- Weight: 0.10kg
- SKU: 2020202400193
CALL SELLER
Rp 122,000
(Harga Sebelum Pajak) :Rp 122,000
Rp 1,317,000
(Harga Sebelum Pajak) :Rp 1,317,000
Benih daun selasih berasal dari tanaman Ocimum basilicum, yang dikenal juga sebagai basil dalam bahasa Inggris. Tanaman ini termasuk dalam keluarga mint (Lamiaceae) dan sering digunakan sebagai rempah atau bahan masakan, terutama dalam masakan Italia, Thailand, dan Indonesia
Manfaat daun selasih:
*Bahan masakan: Daunnya sering digunakan segar atau dikeringkan sebagai penyedap dalam berbagai hidangan seperti sup, pasta, atau salad.
*Kesehatan: Mengandung antioksidan, antibakteri, dan memiliki sifat anti-inflamasi.
*Minuman: Biji selasih (basil seeds) juga sering digunakan dalam minuman karena dapat mengembang seperti biji chia ketika direndam.
Cara Menanam Daun Selasih:
1. Media Tanam: Gunakan tanah yang subur dan memiliki drainase yang baik. Campuran tanah kompos dan pasir bisa membantu menjaga kelembapan.
2. Penyiraman: Siram secara teratur, tetapi hindari penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan akar membusuk.
3. Sinar Matahari: Pastikan tanaman mendapatkan sinar matahari langsung setidaknya 6 jam per hari.
4. Pupuk: Beri pupuk organik atau pupuk daun setiap beberapa minggu untuk membantu pertumbuhan.
5. Pemangkasan: Pangkas daun selasih secara berkala untuk mendorong pertumbuhan tunas baru dan menghindari tanaman menjadi terlalu berbunga.
Manfaat daun selasih:
*Bahan masakan: Daunnya sering digunakan segar atau dikeringkan sebagai penyedap dalam berbagai hidangan seperti sup, pasta, atau salad.
*Kesehatan: Mengandung antioksidan, antibakteri, dan memiliki sifat anti-inflamasi.
*Minuman: Biji selasih (basil seeds) juga sering digunakan dalam minuman karena dapat mengembang seperti biji chia ketika direndam.
Cara Menanam Daun Selasih:
1. Media Tanam: Gunakan tanah yang subur dan memiliki drainase yang baik. Campuran tanah kompos dan pasir bisa membantu menjaga kelembapan.
2. Penyiraman: Siram secara teratur, tetapi hindari penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan akar membusuk.
3. Sinar Matahari: Pastikan tanaman mendapatkan sinar matahari langsung setidaknya 6 jam per hari.
4. Pupuk: Beri pupuk organik atau pupuk daun setiap beberapa minggu untuk membantu pertumbuhan.
5. Pemangkasan: Pangkas daun selasih secara berkala untuk mendorong pertumbuhan tunas baru dan menghindari tanaman menjadi terlalu berbunga.